Resensi Buku Dealova


Judul                     : Dealova

Jenis Buku             : Fiksi Teen Lit

Pengarang             : Dyan Nuranindya

Desain Sampul      : Marcel A.W

Tahun Penerbit      : 2006

Penerbit                 : PT. Gramedia Pustaka Utama

Tempat Penerbit    : Jakarta

Jumlah Halaman    : 304 halaman

Tebal Buku            : 20 cm

Harga                    : Rp.34.500

 

Novel ini menceritakan tentang seorang gadis yang duduk di bangku SMA yang bernama  Karra. Karra adalah cewek tomboi yang jago main basket. Tampangnya manis dan santai, namun dia anaknya pemarah. Beruntung menjadi cewek seperti Karra. Selain punya kakak cowok yang sayang banget sama dia, yang bernama Iraz, teman-teman Iraz  juga sangat senang berteman dengan Kara. Terutama Ibel, cowok yang jago main gitar yang seneng warna biru. Bahkan waktu harus kuliah ke luar negeri, Iraz malah menitipkan Karra pada Ibel. Selama ini Karra menganggap Ibel sebagai kakak, jadi dia cuek saat Ibel menunjukkan perhatiannya. Karra ditaksir anak baru di sekolah yang jago main basket, bernama Dira. Tampang Dira yang sok cool tapi sengak bikin Karra sebel banget sama cowok itu. Bahkan Karra sempat membenci sifat Dira yang seenaknya sendiri. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, benci itu berubah menjadi cinta. Tetapi disaat cinta itu mulai berkembang, ternyata Dira harus meninggalkan Karra untuk selamanya. Karra yang sedih dan kesepian mulai merasakan perhatian dari Ibel dan dia pun akhirnya sadar kalau Ibel sangat perhatian kepadanya. Karra pun jatuh cinta pada Ibel dan mereka saling mencintai.

Kelebihan dan Kekurangan

Kelebihan

Banyak hal – hal yang menarik dalam cerita novel tersebut. Karakter tokohnya juga tidak monoton dan penokohan karakternya sangan kuat. Pemilihan bahasanya sangat bagus. Bahasa yang digunakan  kebanyakan bahasa remaja yang mudah dimengerti.

Kekurangan

Masih menggunakan kertas buram. Ada beberapa jalur cerita dalam buku tersebut yang kurang jelas dan tidak berkaitan. Beberapa  penjelasan latar tempat yang kurang jelas dan sulit dimengerti oleh pembaca. Akhir ceritanya kurang jelas.


Leave a Reply